PASURUAN. CBN-INDONESIA – Nasib apes dialami oleh salah satu terduga pelaku curanmor, yang tidak diketahui identitasnya berhasil diamankan oleh warga Desa Sumberrejo, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan.
Dalam kejadian ini, terduga pelaku diarak dan sempat dihajar hingga babak belur oleh sejumlah warga dan langsung di bawah ke kantor Desa Sumberrejo.
Kegeraman warga tersebut bukan berarti tanpa alasan, namun warga dipicu akibat seringnya terjadi kehilangan sepeda motor di desanya, sehingga membuat warga kesal.
Melihat hal tersebut, Kepala Desa Sumberrejo, Digsono merasa terkejut dan spontan langsung melerai warga agar tidak berbuat yang lebih anarkis dan dibantu oleh para perangkatnya.
Karena massa semakin banyak dan takut situasi tak terkendali, akhirnya Kades segera hubungi anggota Unit Reskrim Polsek Purwosari, untuk segera mengamankan Pelaku Curanmor.
Sebelum anggota kepolisian dari Polsek setempat datang, massa terus menghajar pelaku, meski dilerai berulangkali oleh kades dan beberapa perangkatnya, tapi massa tak peduli dan terus menghajar pelaku, karena sudah terlanjur marah terhadap pelaku curanmor.
Mendapat info tersebut, Unit Reskrim Polsek Purwosari, segera merapat ke TKP, untuk mengamankan terduga pelaku Curanmor tersebut dari amukkan massa, dan langsung dilarikan Puskesmas, karena tidak sanggup, akhirnya dibawa ke RSPH Sukorejo, untuk mendapatkan perawatan.
SM selaku korban, mengaku dirinya sempat berduel dengan Pelaku Curanmor, saat motornya jenis Vega R dibawa pelaku, beruntung dengan dibantu temannya bisa melumpuhkan Pelaku yang mau mencuri motornya. Senin, 26/08/2024.
“Terduga pelaku curanmor sebenarnya 2 orang, tapi yang satu berhasil melarikan diri dengan mengendarai motor Jupiter Z, warna hijau dengan list warna hitam, makanya warga sangat marah, dan menghajar pelaku curanmor yang berhasil ditangkap”, ujarnya.
Saat awak media konfirmasi ke Kanit Reskrim Polsek Purwosari, AIPDA. Dody, melalui Aplikasi Whatsapp, saat ini terduga pelaku sudah berada di Mapolsek Purwosari.
“Saat iini terduga pelaku sudah kami bawa ke kantor, guna penyelidikan lebih lanjut”, terangnya pada awak media.
Penulis : Yes
Penerbit : Redaksi