Ratusan Buruh PT Tirta Sukses Perkasa Gemuruh. Lagi-lagi Lakukan Unjuk Rasa..!!!

Ratusan Buruh PT Tirta Sukses Perkasa Gemuruh. Lagi-lagi Lakukan Unjuk Rasa

PASURUAN. CBN-Jatimnews.com
Ratusan buruh perusahaan air mineral di Kabupaten Pasuruan Gemuruh PT Tirta Sukses Perkasa di Desa Lemahbang, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan kembali lakukan aksi demo untuk memperjuangkan nasib buruh. Senin (14/06/2021).

Demo kali ini dengan mengikut sertakan ratusan buruh dari Federasi Serikat Pekerja Rokok Tembakau Makanan dan Minuman (FSP RTMM).

Dari pantauan awak media di lapangan, kurang lebih ada 500 orang hadir dalam aksi lanjutan dari unjuk rasa pada akhir Mei 2021 yang lalu.

Tuntutannya masih dengan prihal yang sama, tentang penyesuaian upah buruh tahun 2021 dan pemberian upah purna bakti yang sesuai dengan Perjanjian Kerja Bersama (PKB).

Dalam aksinya, massa sempat mendorong dan menggoyang-goyangkan pagar pabrik. Massa geram karena sejak hadir pukul 07.00 WIB, pihak perusahaan tak kunjung bersedia menemui peserta aksi buruh.

“Tuntutan kita ada dua,Yaitu yang pertama penyesuaian upah buruh tahun 2021 yang sampai saat ini belum dijalankan oleh pihak perusahaan,” tegas Ketua DPC FSP RTMM Suherman.

Tuntutan yang kedua, lanjut Suherman adalah pesangon purna bakti dari perusahaan yang tidak sesuai dengan isi PKB. Perusahaan, terang Suherman, memakai acuan UU No. 11 tahun 2020 dan turunannya.

“Hal ini sangat disayangkan, karena berlakunya PKB adalah bulan September 2021. Kejadian ini adalah bentuk pengingkaran terhadap PKB. Padahal awal perundingan, PKB adalah sebagai kesepakatan dan iktikad baik dari kedua pihak,” bebernya.

Setelah beberapa jam berorasi, tepatnya pukul 10.00 WIB, perwakilan buruh dipersilahkan bertemu dengan pihak perusahaan. Setengah jam kemudian, perundingan selesai dengan hasil “zonk”.

“Hasil perundingan tadi belum ada titik temu,Masih atos. Kami sebetulnya sudah membuka ruang untuk komunikasi yang lebih baik. Namun, kalau terus menerus begini dengan tawar-menawar, ‘sudah tidak ada lagi hal yang bisa di rundingkan dengan perusahaan karena tidak adanya titik temu,” Ungkapnya sungut Suherman.

Karena pihak perusahaan tak dapat memutuskan sendiri. Pihak PT Tirta Sukses Perkasa lebih memilih menunggu jawaban kebijakan dari pusat.

“Perusahaan masih menunggu jawaban dari pusat. Tapi kenyataannya tidak ada jawaban-jawaban dari pusat. Ya kami inginkan pusat itu turun kesini. Kami ingin bertemu,” Jelasnya.

Pendemo tahu tak ada titik temu antara kedua belah pihak, ratusan pedemo selanjutnya bertahan di depan gerbang pabrik. Mereka memutuskan mendirikan tenda dan meneruskan orasi.

“Kami akan terus melakukan aksi berikutnya, Kita akan kerahkan PUK (Pimpinan Unit Kerja) se- Kabupaten Pasuruan, maupun yang ada di Jatim. Sampai hari ini kami akan bertahan disini. Kami tak ingin menciderai perjuangan ini,” papar Suherman.

Sementara itu, ditemui usai perundingan, Plt. Kabid Hubungan Industrialisasi Disnaker Kabupaten Pasuruan Saiful Anwar R.A membenarkan hasil perundingan masih buntu.

Pihaknya bahkan menawarkan pencatatan perselisihan sebagai salah satu syarat perundingan Tripartit (Perundingan yang melibatkan Disnaker-Pengusaha-Pekerja).

“Sampai saat ini yang terjadi di PT Tirta Sukses Perkasa masih perundingan bipartit (Pengusaha-Pekerja). Belum tripartit,” ujar Saiful.

Namun, tawaran itu ditolak oleh kedua belah pihak. Baik pihak perusahaan maupun pekerja, lanjut Saiful, masih memilih menjalin komunikasi.

“Keduanya masih ingin menjalin komunikasi. Mau melaksanakan bipartit. Kalau saya lihat, pihak pekerja sebenarnya sudah melandai, tapi pihak manajemen perusahaan sendiri yang memang susah,” ungkapnya.

Mengenai kemungkinan masuk ranah Pengadilan Hubungan Industrial (PHI), Saiful menyerahkan kepada kedua pihak. Baginya, asal ada yang mau mencatatkan perselisihan, PHI sah-sah saja ditempuh.

“Bisa saja mengarah ke PHI. Salah satu persyaratannya harus ada yang mencatatkan perselisihannya. Terserah dari pihak siapa nantinya yang mau mencatatkan perselisihannya,” pungkasnya.

Jurnalis : idoy

Our Visitor

1 0 6 5 1 5
Users Today : 51
Views Today : 92
Total views : 368621
Share on facebook
Facebook
Share on google
Google+
Share on twitter
Twitter
Share on whatsapp
WhatsApp

Berita lainnya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *