Seorang Pegawai Bank BFI Jadi Korban Pemukulan, Hingga Laporkan Nasabah Ke Polsek Sukorejo

PASURUAN, CBN-INDONESIA.COM – Telah terjadi aksi penganiayaan hingga alami luka-luka di bagian kepala atas dengan menggunakan tangan kosong disertai pengancaman akan di bunuh, yakni dialami oleh seorang pegawai Bank Swasta (BFI) bernama Muhammad Rifqi Fajar (30) tahun, Warga Dusun Janti Desa Pakukerto Kecamatan Sukorejo Kabupaten Pasuruan, sekiranya selasa pukul (20:00) WIB (23/12/2025).

Korban melaporkan kejadian ini ke Polsek Sukorejo pada Kamis (25/12/2025) dengan bukti surat tanda terima laporan pengaduan masyarakat dengan Nomor : STTLPM/83/xII/2025/SPKT POLSEK SUKOREJO.

Diketahui, Kejadian pemukulan yang di alami oleh Muhammad Rifqi Fajar, bermula saat korban mendatangi Dedi Prasetyo (Terlapor) di Dusun Genitri, Desa Grinting Kecamatan Sukorejo. Akan menanyakan tunggakan angsuran yang dipinjamnya(Dedi) dari Bank BFI.

Menurut keterangan korban Muhammad Rifqi Fajar saat di wawancara oleh awak media CBN-INDONESIA.COM menjelaskan,” Konsumen atas nama M Rofik pamakai uang di bagi menjadi dua orang antara M Rofik dan Dedi Prasetyo tersebut, karena dipakai berdua, pada saat itu M Rofik mengatakan agar Dedi Prasetyo juga di minta juga terkait uang tersebut. Pada saat saya chat WhatsApp ke Dedi Prasetyo mengancam saya, saya di suruh oleh Dedi Prasetyo untuk menemui dirinya, pada saat sampai di rumahnya saya langsung di pukuli dengan tangan kosong, Dedi dengan mengucapkan awas tak bunuh kamu, akhirnya dengan kejadian itu istri dari Dedi Prasetyo sempat melerai, saya tidak melawan karena baru datang saya langsung di pukul di bagian kepala saya. “Ungkapnya Rifqy.

Sementara itu saat awak media mencoba mengkonfirmasi akan kejadian itu ke Kapolsek Sukorejo Iptu Devi Afianto melalui pesan singkat WhatsApp Kamis jam 16.00 WIB (25/12/2025). Kanit Reskrim Polsek Sukorejo “AIPTU Akbar. Tunggu Saksi yang melihat, Ya Korban Suruh datangkan saksi mas. Tutupnya”(Bersambung), ( Yes/Red).